Peluncuran Android

(Jangan harap IPhone berpendapat sama)

The first Android phone, expected to be introduced on Tuesday, probably won't create the same excitement as the iPhone. (Nancy Gohring, IDG News Service)

Selasa, 19 September 2008, 13:10:13 adalah pertama kali diperkenalkannya (setelah lama dinantikan) ponsel pertama yang menjalankan software Android Google, namun beberapa ahli memperingatkan agar pengguna telepon agar jangan berharap terlalu tinggi dengan spesifikasi ponsel tersebut.

Peluncuran oleh T-Mobile dari Dream-telepon yang dibuat oleh HTC adalah ponsel pertama di pasar  yang menjalankan software Android Google - kemungkinan saat itu terjadi tidak disertai dengan huru hara seperti saat lanching Apple iPhone5.

"Setiap peluncuran jangka pendek akan tampak kecil dibanding peluncuran iPhone, jadi saya pikir itu kewajiban kita untuk mengakui bahwa kita tidak akan mendapatkan respon yang sama dengan peluncuran iPhone sering kali," kata Bill Hughes, seorang analis di In Stat. Bahkan, histeria seputar peluncuran iPhone kemungkinan tidak akan direplikasi di dunia ponsel, katanya.

Peneliti dari Strategy Analytics memperkirakan bahwa 0,4 juta ponsel Android akan terjual pada kuartal keempat tahun ini, membuat naik 4 persen dari pangsa pasar smartphone di AS Sebagai perbandingan, Apple menjual 1,12 juta iPhone pada kuartal pertama ponsel itu di pasaran , meskipun iPhone itu dijual untuk tiga bulan penuh dan ponsel Android hanya akan cenderung menjual untuk dua bulan sebelum akhir tahun. Sementara T-Mobile berencana acara peluncuran pada hari Selasa, tetapi fisik telepon belum tersedia sampai akhir akhir Oktober. Namun, bahkan jika penjualan perangkat Android pertama yang lebih rendah dibandingkan dengan iPhone, ponsel Android adalah sangat penting untuk beberapa alasan: “seriusnya Google untuk masuknya ke pasar ponsel”. Hal ini akan menyertai pergeseran pasar ponsel-ponsel ke arah keterbukaan dan itu menambah lagi platform di pasar operasi ponsel yang saat ini sudah ramai.

Sementara Google sudah menawarkan aplikasi untuk ponsel, merancang sistem operasi memungkinkan untuk rentang yang lebih dalam jenis aplikasi yang dapat ditawarkan. Perusahaan telah mengeluh tentang kesulitan bekerja di industri nirkabel, di mana operator sering berfungsi sebagai penjaga gerbang yang aplikasi pengguna dapat di-download dan digunakan. Operator juga tidak dapat mencegah aplikasi yang menggunakan kemampuan telepon tertentu, seperti GPS (Global Positioning System) atau VoIP (voice over Internet Protocol). Dengan Android, Google dapat merancang dan menawarkan pada dasarnya setiap jenis aplikasi.

"Kami berharap Android akhirnya akan menawarkan berbagai aplikasi mobile yang menarik, yang menekankan aset online Google, seperti periklanan, pemetaan dan pencarian," tulis Neil Mawston, direktur Strategy Analytics, dalam sebuah laporan yang dirilis Jumat.

Namun karena Android adalah salah satu dari banyak sistem operasi kompatibel mobile, kemunculannya tidak akan selalu mengarah pada masuknya aplikasi mobile baru.

Selain Android, pengembang juga tertarik dalam membangun aplikasi untuk Symbian, Windows Mobile, BlackBerry, LiMo dan iPhone. Tak satu pun dari sistem-sistem operasi yang kompatibel, aplikasi sehingga tidak inheren bekerja pada ponsel yang menjalankan perangkat lunak yang berbeda.

Pengembang tidak punya cukup waktu untuk menargetkan semua sistem operasi. "Kenyataannya adalah bahwa hanya ada begitu banyak aplikasi pengembang pada waktu tertentu dengan seperangkat terbatas sumber daya," tulis Hughes dalam sebuah laporan baru-baru ini.

"Mereka sedang mencari platform dengan penonton terbesar," kata Eric John, direktur pemasaran untuk Forum Nokia, dalam sebuah wawancara baru-baru ini. Symbian, yang menjalankan ponsel pintar Nokia, memiliki pangsa pasar terbesar dari setiap sistem operasi di seluruh dunia, meskipun hanya sebagian kecil di AS

Android memang tampaknya telah menarik sekelompok sehat pengembang, yang akan dapat mendistribusikan aplikasi mereka di toko-host oleh Google.

Namun Android juga telah mendapat kecaman dari beberapa pengembang yang mengklaim bahwa Google belum cukup, datang tentang kemajuan update ke kit pengembangan perangkat lunak. Beberapa pengembang juga kecewa baru-baru ini menemukan bahwa Google telah menawarkan 50 pemenang dari kontes versi terbaru dari perangkat lunak, sementara pengembang lain terus menggunakan kereta pada versi yang lebih lama.

Sementara volume dan kualitas aplikasi mungkin belum pasti, Android pasti akan terkenal sebagai satu lagi sistem operasi terbuka mobile. Symbian baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan membuka sumber sistem operasi dan Yayasan LiMo telah mengembangkan platform berbasis Linux terbuka mobile.

Ada "tren tak terbantahkan menuju keterbukaan," kata Andrew Shikiar, direktur pemasaran global untuk Yayasan LiMo.

Mungkin, tapi itu tidak mungkin bahwa setiap platform, termasuk dari Microsoft, Research In Motion dan Apple, akan membuka diri. Semuanya relatif pula, kata Hughes. "Orang yang sinis akan mengatakan gerakan terbuka lebih merupakan langkah pemasaran slash politik daripada pergeseran mendalam," katanya. "Mungkin, mengetahui industri nirkabel di AS, itu akan berakhir lebih terbuka dari itu, tapi itu tidak akan pernah hidup sampai cita-cita sebagian orang tentang apa keterbukaan seharusnya."

Pada dasarnya, segala sesuatu yang ditawarkan secara gratis pasti akan sangat menarik.

Dikutip dari berbagai sumber.